GET Money here

CEK PAGERANK ANDA DI SINI

Check Page Rank of any web site pages instantly:
This free page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service

Kamis, 24 Juni 2010

Perjalanan Karir Sheila Majid Memasuki Seperempat Abad

[ Selasa, 22 Juni 2010 ]

Sheila Majid Rencana Konser Tunggal

JAKARTA - Tahun ini perjalanan karir penyanyi asal Malaysia Sheila Majid memasuki seperempat abad. Sebuah perjalanan yang menurut Sheila patut untuk dirayakan. Untuk itu, dia berencana menghelat konser tunggal pada 23 September mendatang di Plenary Hall, Jakarta Convention Center.

Jakarta dipilih sebagai tempat untuk merayakan momen penting karir penyanyi yang tenar pada 80-an itu. Malaysia, negara asalnya, justru mendapat giliran tahun depan. ''Jakarta memang tempat pertama yang saya pilih untuk merayakan 25 tahun perjalanan karir. Setelah Jakarta, selanjutnya Singapura. Keduanya akan dilakukan tahun ini. Kalau Malaysia, mungkin tahun depan,'' tuturnya saat ditemui di Bibliothique, Sampoerna Strategic, Jakarta, kemarin (21/6).

Memberi bocoran tentang konser yang diselenggarakan tiga bulan lagi itu, wanita kelahiran Kuala Lumpur, 3 Januari 1965, tersebut mengusung konsep intimate. Dia menjanjikan, tidak ada jarak antara dirinya dan penggemarnya di Indonesia.

Hal tersebut diperkuat pernyataan Armand Susanto, creative director dari TIS Communication, penyelenggara konsernya. ''Sheila selalu bilang, Indonesia is a home. Makanya, konser dia nanti berkonsep kediaman sang diva,'' tuturnya. ''Akan dibuat seolah penonton datang ke rumah Sheila dan berpesta di halaman belakang rumahnya,'' tambah Armand.

Tentang persiapan konser, wanita yang memulai karir menyanyi pada 1985 tersebut dan pihak penyelenggara sudah menentukan stage, penampilan, juga lagu-lagu yang akan dibawakan. Sebanyak 4 ribu tiket sudah disiapkan untuk dijual.

''Kami sudah bincang-bincang masalah itu semua. Saya senang, impian untuk merayakan konser bersama peminat-peminat di Indonesia akan terwujud September nanti,'' ungkap pelantun Antara Anyer dan Jakarta itu.

Disinggung mengenai penampilan, bungsu di antara delapan bersaudara tersebut menyatakan tidak akan terlalu glamor. Dia akan mengenakan tiga busana etnik rancangan Ghea Sukarya. Padahal, ketika menggelar konser di Malaysia pada awal tahun, Sheila mengenakan busana kebaya bertabur berlian yang diklaim termahal di dunia.

''Kebetulan, ketika itu saya mendapat kesempatan untuk mengenakan kebaya termahal didunia. Tapi, untuk konser September nanti, saya lebih menonjolkan diri dan lagu-lagu yang saya bawakan,'' terangnya.

Di 25 tahun karirnya, Sheila merasa bersyukur sekaligus belum merasa puas. Berkarir selama seperempat abad memang tidak bisa dibilang baru. Tapi, dia masih merasa harus menambah skill. ''Sampai sekarang saya masih grogi kalau mau naik panggung,'' ungkapnya. (jan/c13/ayi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar